Gaya hidup ramah lingkungan semakin mendesak untuk diterapkan di berbagai belahan dunia, dan di berbagai bidang, termasukd dalam bidang desain lanskap. Desain lanskap ramah lingkungan bisa kita asosiasikan dengan Desain Lanskap berkelanjutan. Desain Lanskap berkelanjutan saat ini telah menjadi tren terbaru dalam tren kebun dan halaman rumah. Desain ini dapat mengakomodir pemilik rumah untuk meminimalisir dampak lingkungan tanpa mengorbankan keindahan ruang luar dari rumah.
Gaya teman berkelanjutan menghilangkan zat kimia dan beracun dalam lansekap, dan pada saat yang sama mengurangi kebutuhan terhadap energi yang tidak dapat diperbaharui. Dari kebun pedesaan hingga lansekap modern, keberlanjutan dapat menjadi bagian dari gaya desain taman dengan memasukkan beberapa elemen yang umum.
Baca juga: Macam-macam Gaya Taman Populer
Tanaman dan pohon yang anda pilih harus dapat merefleksikan tema secara keseluruhan dari desain lanskap dan pada waktu yang sama mendorong keberlanjutan. Pilihlah spesies tanaman lokal pada lokasi anda dengan kebutuhan perawatan yang minimalis.
Baca juga: Pentingnya Pohon dalam Lansekap
Jika memungkinkan, pertahankan pohon yang memang sudah ada (eksisting) dan tanamlah jika dibutuhkan. Tanaman yang umum ditemukan dalam lanskap yang berkelanjutan misalnya:
Baca juga: Jenis-jenis Pohon Pengundang Burung
Sayuran organik adalah bahan makanan yang jauh lebih menyehatkan dari pada sayuran yang anda beli di toko, karena sayuran tersesebut bebas dari pestisida dan herbisida, dan mungkin dari berbagai jenis stimulan pertumbuhan tanaman yang mungkin berbahaya untuk tubuh manusia. Rasa dan nutrisi dari sayuran organik juga lebih baik, jadi pada waktu bersamaan anda dapat meningkatkan kesehatan keluarga sebagai bonus dari halaman luar rumah anda yang sehat.
Buatlah rencana penanaman anda dengan memerhatikan tingkat kebutuhan air dari tanaman, tempatkan tanaman dengan kebutuhan air yang relatif sama pada tempat yang berdekatan. Sediakan area alami yang bisa mengundang burung dan serangga untuk datang ke halaman atau kebun anda.
Baca juga: Mengundang Satwa Liar ke Halaman
Desain lanskap berkelanjutan sering sekali mengintegrasikan lebih banyak tanaman dan lebih sedikit fitur hardscape untuk mengurangi kebutuhan material. Jalur pejalan kaki dan jalur kendaraan bermotor biasanya tetap di butuhkan, anda bisa mengoptimalkannya dengan menggunakan material yang tidak bergantung pada sumber daya alami dalam pembuatannya.
Baca juga: Focal Point dalam Desain Taman
Beberapa material yang sangat disarankan untuk desain lansekap berkelanjutan misalnya material perkerasan yang tembus air, seperti serpihan bata, mulsa, kerikil, perbaiki sistem drainase, anda juga bisa mengganti pagar atau tembok dengan pagar tanaman atau tanaman semak. Perabotan dan aksesori yang terbuat dari kayu lokal dan berkelanjutan juga bagus untuk digunakan.
Beberapa yang paling umum meliputi:
Membuat desain lansekap yang ramah lingkungan memerlukan perencanaan yang terperinci dan tata letak yang efektif. Perhatikan drainase di pekarangan Anda dan manfaatkan sebagian besar curah hujan untuk meminimalkan kebutuhan irigasi.
Semoga Anda dapat menerima dan menerapkan saran menarik di halaman ini yang akan membantu Anda dalam memilih tanaman dan bahan terbaik untuk desain lanskap berkelanjutan Anda yang membantu mengurangi jejak karbon Anda.
Gaya teman berkelanjutan menghilangkan zat kimia dan beracun dalam lansekap, dan pada saat yang sama mengurangi kebutuhan terhadap energi yang tidak dapat diperbaharui. Dari kebun pedesaan hingga lansekap modern, keberlanjutan dapat menjadi bagian dari gaya desain taman dengan memasukkan beberapa elemen yang umum.
Baca juga: Macam-macam Gaya Taman Populer
Vegetasi Berkelanjutan
Vegatasi dalam Desain Lansekap Berkelanjutan. Dok. Sander van Dijk
Tanaman dan pohon yang anda pilih harus dapat merefleksikan tema secara keseluruhan dari desain lanskap dan pada waktu yang sama mendorong keberlanjutan. Pilihlah spesies tanaman lokal pada lokasi anda dengan kebutuhan perawatan yang minimalis.
Baca juga: Pentingnya Pohon dalam Lansekap
Jika memungkinkan, pertahankan pohon yang memang sudah ada (eksisting) dan tanamlah jika dibutuhkan. Tanaman yang umum ditemukan dalam lanskap yang berkelanjutan misalnya:
- Lapangan rumput alami dan bunga liar
- Kebun bambu untuk peneduh dan memberikan privasi
- Pagar evergreen, diletakkan untuk meningkatkan efisiensi rumah
- Pohon, termasuk buah dan jenis kacang-kacangankebun
- Sayuran organik atau taman tanaman herbal
Baca juga: Jenis-jenis Pohon Pengundang Burung
Sayuran organik adalah bahan makanan yang jauh lebih menyehatkan dari pada sayuran yang anda beli di toko, karena sayuran tersesebut bebas dari pestisida dan herbisida, dan mungkin dari berbagai jenis stimulan pertumbuhan tanaman yang mungkin berbahaya untuk tubuh manusia. Rasa dan nutrisi dari sayuran organik juga lebih baik, jadi pada waktu bersamaan anda dapat meningkatkan kesehatan keluarga sebagai bonus dari halaman luar rumah anda yang sehat.
Buatlah rencana penanaman anda dengan memerhatikan tingkat kebutuhan air dari tanaman, tempatkan tanaman dengan kebutuhan air yang relatif sama pada tempat yang berdekatan. Sediakan area alami yang bisa mengundang burung dan serangga untuk datang ke halaman atau kebun anda.
Baca juga: Mengundang Satwa Liar ke Halaman
Material luar ruangan ramah lingkungan
Desain lanskap berkelanjutan sering sekali mengintegrasikan lebih banyak tanaman dan lebih sedikit fitur hardscape untuk mengurangi kebutuhan material. Jalur pejalan kaki dan jalur kendaraan bermotor biasanya tetap di butuhkan, anda bisa mengoptimalkannya dengan menggunakan material yang tidak bergantung pada sumber daya alami dalam pembuatannya.
Baca juga: Focal Point dalam Desain Taman
Beberapa material yang sangat disarankan untuk desain lansekap berkelanjutan misalnya material perkerasan yang tembus air, seperti serpihan bata, mulsa, kerikil, perbaiki sistem drainase, anda juga bisa mengganti pagar atau tembok dengan pagar tanaman atau tanaman semak. Perabotan dan aksesori yang terbuat dari kayu lokal dan berkelanjutan juga bagus untuk digunakan.
Fitur Outdoor yang Berkelanjutan
Bermacam teknik berkebun ramah lingkungan dapat diintegrasikan ke dalam desain lanskap berkelanjutan di halaman rumah Anda.Beberapa yang paling umum meliputi:
- Xeriscaping - Gaya taman yang unik dengan memanfaatkan tanaman asli, terutama yang populer di daerah yang dilanda kekeringan.
- Green roof - memanfaatkan ruang yang tidak terpakai dan curah hujan yang terbuang dengan menanami bunga, sayuran, dan bahkan pohon di atas atap. Green roof sangat populer di ruang terbuka kecil.
- Bioswales - Selokan drainase yang dirancang khusus yang memanfaatkan sebagian besar air hujan dengan bunga liar dan rumput hias yang dapat berperan sebagai penyaring air dari air limpasan jalan atau permukaan kongkrit lainnya.
- Rain garden - Adalah cekungan tanah buatan yang sengaja dibuat untuk mendorong sistem drainase yang lebih baik. Seperti bioswales, teknik ini juga dilengkapi dengan rangkaian kehidupan tanaman dan menyediakan habitat yang sesuai untuk satwa liar.
- Green walls - Fitur ini dapat berupa dinding yang berdiri sendiri, bisa juga menjadi bagian dari bangunan, yang sebagian atau seluruhnya tertutup vegetasi dan, dalam beberapa kasus, tanah atau media tanam anorganik. Fitur ini juga disebut sebagai dinding hidup, biowalls, atau taman vertikal.
Membuat desain lansekap yang ramah lingkungan memerlukan perencanaan yang terperinci dan tata letak yang efektif. Perhatikan drainase di pekarangan Anda dan manfaatkan sebagian besar curah hujan untuk meminimalkan kebutuhan irigasi.
Semoga Anda dapat menerima dan menerapkan saran menarik di halaman ini yang akan membantu Anda dalam memilih tanaman dan bahan terbaik untuk desain lanskap berkelanjutan Anda yang membantu mengurangi jejak karbon Anda.
Post a Comment for "Go Green dengan Desain Lansekap Berkelanjutan"